RSUD BANYUMAS GELAR PELATIHAN ENAM KOMPETENSI DASAR BAGI 1400 PEGAWAINYA
BANYUMAS – Sebagai rumah sakit yang notabene memberikan jasa pelayanan kesehatan bagi masyarakat, RSUD Banyumas dituntut untuk bisa memberikan pelayanan terbaik bagi para pelanggannya. Untuk memenuhi hal tersebut, digelarlah kegiatan pelatihan bagi seluruh pegawai yang bertajuk “Pelatihan Enam Kompetensi Dasar Bagi Pegawai RSUD Banyumas Tahun 2022”.
Bagian Diklat yang menjadi leading sector kegiatan mempersiapkan pelatihan dengan penjadwalan peserta yang telah disusun sebelumnya. Hal ini disampaikan oleh Agus Nugroho, S.IP.,M.Kes, selaku Kepala Bagian Pendidikan dan Pelatihan dalam laporannya pada pembukaan pelatihan.
Dia mengatakan bahwa kegiatan ini digelar dengan latar belakang adanya standar akreditasi rumah sakit dari Kementerian Kesehatan Tahun 2022 yang mewajibkan adanya pelatihan yang diikuti oleh seluruh pegawai rumah sakit.
“Pelatihan 6 Kompetensi Dasar diantaranya BHD, PPI, Mutu Keselamatan Pasien, Pelayanan Prima-Komunikasi Efektif, Hak Pasien & Keluarga, K3-APAR dan Bencana” katanya terkait materi yang akan diterima peserta.
Dia menjelaskan bahwa 6 kompetensi dasar yang nantinya akan diterima oleh peserta diharapkan akan memberikan pengetahuan dan keterampilan pada peserta yang mengikutinya.
Terkait pelaksanaan kegiatan yang dibuka pada Kamis (21/7/2022) di Aula Thalasemia Lantai 3 disampaikan bahwa pelatihan akan dilaksanakan mulai 21 Juli 2022 sampai 31 Agustus 2022 dengan menggunakan 2 metode yaitu luar jaringan (luring) dan dalam jaringan (daring).
“Setiap hari luring diikuti oleh 50 peserta dan 140 orang secara daring atau bisa melalui youtube” jelasnya.
Lebih lanjut dia melaporkan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 1400 pegawai RSUD Banyumas ini juga menerapkan metode pendampingan yang dilakukan oleh bagian terkait sesuai kompetensi materi yang diberikan.
Wakil Direktur Umum RSDU Banyumas, dr. Widyana Grehastuti, Sp.OG., M.Si.Med. yang hadir sekaligus membuka pelatihan mengatakan bahwa 6 kompetensi dasar adalah hal utama yang harus dilaksanakan dan dimiliki oleh semua pegawai.
“Bukan sekedar memenuhi standar akreditasi, kompetensi ini harus dimiliki oleh pegawai, dikemas dengan pelatihan untuk pengenalan bagi pegawai baru dan juga refresh bagi pegawai yang lama” katanya.
Dia berharap agar kualitas peserta daring dan luring tidak berbeda, sehingga saat on job training dapat menerapkan dengan sebaik-baiknya. Lebih dari itu di juga mengingatkan bahwa pelatihan ini agar mendapatkan manfaat yang baik bagi pegawai dan pasien sehingga harus dijalani oleh seluruh pegawai mulai dari pimpinanan sampai dengan pelaksana tugas.
“Kegiatan yang ada di RSUD Banyumas bertujuan untuk memberikan layanan yang terbaik bagi pasien” pesannya.
Setelah pembukaan acara, peserta yang tergabung dalam kelompok 1 mendapatkan materi awal tentang service excellent dan hak pasien.
